Dari Gang ke Kafe: Kehidupan Baru Lucky

Pada suatu malam yang basah, setiap orang di kelompok kami mendengar tangisan kecil dari belakang toko. Mereka pergi untuk memeriksa, dan di sana ada anak kucing yang basah kuyup—meringkuk di samping tempat sampah, ketakutan dan menggigil. Namun, matanya tetap begitu lembut. Kami tidak bisa meninggalkannya begitu saja. Jadi kami membungkusnya dengan handuk yang bersih dan rapat, lalu membawanya kembali ke tempat perlindungan yang aman bersama kami.

Kami menamainya Lucky. Pria malang itu sangat kurus, dan Anda harus tahu dia kelaparan—mungkin sudah makan sisa-sisa makanan entah sudah berapa lama. Kami memberinya makanan yang layak, kasur hangat untuk meringkuk, dan banyak momen tenang bersama kami, membiarkannya terbiasa dengan manusia. Perlahan tapi pasti, dia mulai mempercayai kami. Bulunya kembali berkilau, dan dia bahkan mulai menunjukkan sisi cerianya—melompat-lompat di tali, mengejar bola-bola kecil. Semua orang di penampungan langsung jatuh cinta padanya.

Ketika Lucky kemudian diperlengkapi untuk menemukan rumah sungguhan, kami tahu dia menginginkan sesuatu yang istimewa. Jadi kami menghubungi kafe kucing terdekat bernama Purrfection Coffee House—mereka sedang mencari kucing yang menyenangkan untuk diajak bergaul dengan pelanggan mereka. Kami mengajak Lucky bertemu pemiliknya, dan dia berkeliling kafe itu seolah-olah dia pemilik tempat itu—mengendus meja, mengamati jendela. Pemiliknya? Mereka merasa tertantang, tentu saja.

Sekarang? Lucky "bekerja" di kafe itu, dan dia menjalani kehidupannya yang luar biasa. Dia tidur siang di tempat kecil yang cerah di dekat jendela, menyapa orang-orang ketika mereka masuk, naik ke pangkuan jika orang-orang mengizinkannya, dan mengejar tikus mainan di lantai. Pelanggan selalu memberinya camilan dan mainan. Terkadang, mereka bahkan tetap tinggal untuk berbagi kisah penyelamatan mereka sendiri—semua karena Lucky ada di sana, membuat mereka merasa ingin membuka diri.

Grup kafe juga sangat memperhatikannya—mereka memastikan dia makan dengan benar, dan mereka membawanya ke dokter hewan setiap kali dia menginginkannya. Dia terlindungi sekarang. Dia dicintai. Dan akhirnya? Dia mendapatkan rumah yang sesungguhnya.

id_IDBahasa Indonesia